Bannerad

LightBlog

Breaking

Sundulqq' TRIBUN855'

Sunday, July 16, 2017

SEDIKIT CERITA RAKYAT TENTANG SABUNG AYAM

Sedikit Cerita Rakyat Tentang Sabung Ayam 

boskecilseo - Sabung ayam yaitu permainan adu dua ekor ayam dalam satu kelompok atau arena. Umumnya ayam yang diadu sampai satu diantara kabur atau kalah, bahkan juga sampai mati. Permainan ini umumnya dibarengi oleh perjudian yang berjalan tidak jauh dari arena adu ayam, hal semacam ini karena dalam permainan yang satu ini, kelihatannya kurang menarik bila tidak terkait dengan taruhan.

Pengagum dari type taruhan yang satu ini sangat mengagumkan banyak. Menurut website yang berhasil kami ambillah datanya, di Indonesia bahkan juga nyaris 10juta orang tertarik turut andil dalam permainan taruhan type ini. Karena mudahnya bermain taruhan ini serta dapat disaksikan dengan live.

Permainan menyabung ayam dimaksud sebagai bertanding ayam. Permainan ini telah dimainkan mulai sejak kerajaan Demak. Di satu diantara narasi rakyat, seseorang pangeran bermain sabung ayam serta berjumpa ayahnya yang sudah buang ibunya.

Adu Ayam jago atau sabung ayam ini telah dikerjakan oleh semua susunan orang-orang mulai sejak zaman jaman dulu. Permainan ini adalah perkelahian dua ayam jago yang memanglah telah dirawat benar untuk dapat ikuti arena perlombaan. Di indonesia sendiri, sabung ayam bahkan juga sangatlah melegenda sekali.  Sabung Ayam online


Kami juga menginginkan membagikan sedikit narasi rakyat mengenai sabung ayam ini. Di mana pada saat itu ada seseorang bernama Cindelaras yang mempunyai seekor ayam jago sakti yg tidak terkalahkan oleh ayam mana juga. Atas basic itulah dianya juga selanjutnya diundang oleh raja Jenggala pada sekarang ini untuk ikuti sayembara.

Di mana pada isi sayembara yaitu Bila ayam sakti Cindelaras dapat menaklukkan ayam punya Raden Putra, jadi dianya juga akan memiliki hak memperoleh 1/2 dari semua harta kekayaan sang Raja.

Walau demikian bila kalah, jadi Cindelaras mesti ingin kepalanya di hukum pancung oleh sang putra raja. Selanjutnya Cindelaras lah yang keluar jadi pemenang serta rakyat ketika itu begitu mengelu-elukan Cindelaras serta Raden Putra selanjutnya mengaku kekalahannya ketika itu.

Sabung ayam juga jadi satu momen politik pada saat lampau. Cerita kematian Prabu Anusapati dari Singosari yang terbunuh waktu melihat sabung ayam. Kematian Prabu Anusapati berlangsung pada hari Budha Manis atau Rabu Legi saat di kerajaan Singosari tengah berjalan keramaian di Istana Kerajaan salah nya ialah pertunjukan sabung ayam. Ketentuan yang berlaku yaitu siapa saja yang juga akan masuk dalam arena sabung ayam dilarang membawa senjata atau keris.

Sebelumnya Anusapati pergi ke arena, Ken Dedes ibu Anusapati memberikan nasehat anaknya supaya janganlah melepas keris pusaka yang dipakainya bila menginginkan melihat sabung ayam yang diadakan di Istana. Tetapi dianya tidak dapat menampik saat diberitahukan mengenai ketentuan yg tidak memperbolehkan tiap-tiap orang yang datang membawa senjata tajam atau keris. Hal semacam ini yang lalu membuatnya harus mesti melepas keris yang dipakainya atas tekanan Pranajaya serta Tohjaya. Serta benar saja, di mana ketika itu berlangsung satu keributan di dalam arena itu yang mana hal semacam ini juga jadi satu momen yang dikawahtirkan oleh sang ibu Ken Dedes. Anaknya mesti ikhlas terbunuh oleh keris nya sendiri oleh adik dari Tohjaya. Agen Sabung Ayam online

Lalu jenasah Anusapati dimakamkan di Candi Penataran serta peristiwa itu tetaplah dikenang orang, Anusapati yaitu kakak dari Tohjaya dengan ibu Ken Dedes serta ayah Tunggul Ametung sedang Tohjaya yaitu anak dari Ken Arok dengan Ken Umang itu memanglah diriwayatkan mempunyai kegemaran menyabung ayam. Memanglah dalam narasi rakyat terlebih Ciung Wanara menceritakan kalau keberuntungan serta perubahan nasib seorang ditetapkan oleh kalah menangnya ayam di arena sabung ayam, demikian halnya Anusapati bukanlah kalah dalam adu ayam namun dalam permainan ini ia terbunuh.

Adbox